Kamis, 23 Mei 2013

Tomingse-ku!

Di postingan iseng kali ini, saya jadi kepikiran buat berbagi sedikit pengalaman nostalgia....

Pasti deh cekikikan sendiri kalau inget jaman ngefans Meteor Garden. Bukan karena drama itu adalah drama komedi, tapi karena banyak pengalaman + cerita aneh yang berkaitan didalamnya. Hi..hi...hi...

Tomingse, dengan komuk yang full banget kesomse-annya.
Eh iya, padahal nama tokohnya itu kan Tao Ming Tse, gara-gara lidah keseleo, saya jadi keterusan nyebut doski Tomingse ha...ha...ha....

Waktu itu kayaknya saya masih duduk di bangku kelas sekitar II atau III SD. Nyatanya, saya cuma beberapa kali nonton drama Taiwan super hits ini. Namanya juga anak-anak :)


Gak cuma itu aja.

Ada lagi cerita seru sewaktu saya sering ngedance ngikutin MV-nya F4 di depan TV. Lagu yang sering dipake ngedance udah lupa, yang jelas lagunya agak nge-beat dan Vannes F4 lebih dominan di lagu itu. Emang dasarnya dari kecil udah dikasih musik macem-macem, jadi gak aneh kalau umur segitu saya sudah gak kalah sama orang dewasa, kena demam F4 pula :p

Saksi saya tergila-gila F4 adalah oma dan para sepupu saya yang ketularan keanehan saya waktu itu :D

Merekalah saksi dimana imajinasi saya udah gak sejalan seperti anak SD yang sewajarnya. 

Gimana gak wajar? Mana ada anak kecil yang bercita-cita ke Taiwan cuma buat ketemu Jerry F4? 
Kalau dianalogikan pake lagunya Peterpan mah, "Khayalan Tingkat Tinggi". 
Banyak berimajinasi daripada hidup di kenyataan. Hi..hi...hi...


Sekian curcolan saya kali ini. Sorry... no pict, karena keotentikan postingan udah hilang ditelan jaman he...he...he....


*Berhubung bukan saudaranya Sapri, gak usah pake pantun ye. Biasa aje lebih asyik.... Iye, gak?*


Ciao!

Jumat, 17 Mei 2013

(Mencoba) Belajar Kanji (Lagi)

Judul diatas kayaknya udah cukup nggambarin gimana problema yang melanda saya akhir-akhir ini *sok stress*

Baiklah, mari simak curhatan saya mengenai kanji. *gaya banget*


Banyak orang  bilang, kalau belajar Jepang, siap-siap untuk memasuki "keangkeran" sesungguhnya.... KANJI!

Dan ternyata itu saya alami juga -_-

Ngeliat kanji Jepang yang real di depan mata, bener-bener bikin kepala kliyengan sesaat (._.)

Sebenarnya kebingungan ini udah lama saya alami. Apalagi kalau baca artikel mengenai aktor yang saya idolakan di negeri Sakura .....
Rasanya gemeeees, pengen cepet-cepet ngerti sendiri tanpa bantuan translator apapun!





(This picture from: http://belajar-kanji.blogspot.com/)


Memang sih, banyak jurnal, forum, artikel yang berbahasa Inggris maupun berbahasa Indonesia :p
Tapi hati ini memberontak (rascalism). Gak apa-apa lah, ya. Berontaknya kan, demi kebaikan hehe (._.)v

Padahal, beberapa tahun  lalu, saya pernah belajar bahasa China, termasuk huruf-huruf beserta ceesannya. Sayangnya, saya agak lupa karena masa pembelajaran dan praktek yang relatif singkat -_-

Nih contoh kasusnya.....





(This pictures from: http://www.tbs.co.jp/drama/)



* Melongo. Liat screenshot website TBS sambil nebak-nebak aktor/aktris yang main dorama* 



Dari beberapa screenshot, untungnya masih ada pemeran yang akrab di mata saya. Contohnya Matsuda Shota dan pemeran Hana di dorama Smile

Yang saya tau dari gambar diatas, cuma cewek yang lagi megang handphone, yakni pemerannya Mei Chan di drama Mei Chan No Shitsuji. Saya lupa namanya karena gak begitu ngikutin doramanya *halah


Diudahin dulu aja deh postingannya. Nanti makin ngerambat ke hal-hal aneh hihi.     
Sayounara! 

Kamis, 16 Mei 2013

Nyanyian Hati di Remang Malam


Aku percaya...

Bisikku tersampaikan pada sang rembulan
sebagai bentuk rasa cintaku padanya yang setia menemani malam....

Tapi

Kehadiran rembulan ditengah malam,
bagaikan memunculkan suatu titik dilema.
Dianggap berharga atau tidak.

".......Aku dan ia berbeda..."
mungkin rembulan merendah diri...

Entah pada siapa.

Aku hanyalah bagian kecil dunia ini, sedangkan.....

Lihatlah betapa megahnya dirimu !

Yang semakin membuatku meredup dan berani menemanimu hanya saat kumpulan bintang menemaniku.

Dirimu indah, Malam....
Dirimu dipuja pujangga manapun,
dimanapun engkau ada....

Di sekumpulan tatasurya ini, 
bahkan elokmu tak pernah hilang....

Sedangkan, aku....
Aku cukup bahagia dijuluki sang penikmat malam

Karena.....

Kehadiranmu tak pernah gagal,
menghentikan separuh laju pikiranku.


Namun dikala itu, 
rasa terhenyak itu datang.

Rasionalitasku berjalan berdampingan dengan nuraniku.
Lebih baik dari biasanya.


Baiklah.

Dengan ucapan syukur, 
kusudahi untuk mengagumimu hari ini.

'Kan kutunggu pagi menjelang.

Kuyakin, 

indahmu tetap dapat kunikmati esok hari...
bersama dengan para pujangga yang tetap mencintaimu.

Believing is Everything, That's Great for Live The Life